0856.4040.1616 Buried Penis pada Anak dengan Sunat Gemuk: Penyebab dan Penjelasannya || Rumah Sunat Kaisar Gemolong

0856.4040.1616 Buried Penis pada Anak dengan Sunat Gemuk: Penyebab dan Penjelasannya || Rumah Sunat Kaisar Gemolong

 

Buried penis atau penis tersembunyi adalah kondisi di mana penis tidak dapat dilihat dengan jelas karena tertanam di bawah kulit atau jaringan lemak di daerah pubis. Penyebab buried penis pada anak-anak gemuk bisa bervariasi, berikut dokter Rumah Sunat Kaisar Gemolong memberikan informasi di antaranya sebagai berikut :

  • Kelebihan Lemak Tubuh: Kelebihan lemak tubuh menjadi penyebab utama pada kondisi buried penis. Biasanya terjadi pada anak-anak yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Lemak yang menumpuk di sekitar daerah penis inilah yang menyebabkan penis anak-anak dengan sirkumsisi terlihat tertanam di dalam kulit atau sampai tidak terlihat sama sekali.
  • Kelebihan Cairan di dalam Tubuh: Kelebihan banyak cairan di dalam tubuh yang sulit dikeluarkan juga bisa menjadi penyebab buried penis pada anak. Kondisi ini sering terjadi pada penderita sakit ginjal atau jantung yang mengalami penumpukan cairan dalam tubuh. Keadaan ini menyebabkan penis anak tertutupi oleh jaringan lemak dan sulit dilihat secara jelas.
  • Gangguan pada Kerja Otot dan Jaringan di Sekitar Penis: Gangguan dari kerja otot dan sekitarnya di daerah penis juga bisa menjadi penyebab buried penis pada anak gemuk. Biasanya kondisi ini terjadi sebagai akibat dari cedera pada daerah penis, kecelakaan atau luka akibat benturan atau kejadian lainnya. Hal ini menyebabkan otot dan jaringan di sekitar penis menjadi terganggu, sehingga membuat penis tertanam di bawah kulit dan jaringan lemak.
  • Komplikasi dari Sirkumsisi: Komplikasi sirkumsisi atau sunat juga bisa menjadi penyebab buried penis pada anak-anak gemuk. Sejumlah anak gemuk yang menjalani sirkumsisi akan mengalami pembengkakan pada daerah penis mereka yang terlihat seperti buried penis. Pembengkakan ini biasanya bersifat sementara dan akan pulih dengan sendirinya dalam beberapa waktu. Namun, jika kondisi buried penis masih berlanjut setelah beberapa waktu, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter.

Untuk mencegah buried penis pada anak dengan sunat gemuk, dokter Rumah Sunat Kaisar Gemolong menyarankan untuk menjaga berat badan anak dan memperhatikan pola makan. Selain itu, menjaga kesehatan ginjal, jantung, dan pencernaan juga penting untuk mencegah penumpukan cairan dalam tubuh dan meminimalkan kemungkinan buried penis terjadi. Jika buried penis terjadi pada anak, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan membantu mengatasi kondisi yang mungkin terjadi akibat buried penis tersebut.

 

Cara Mencegah Buried Penis pada Anak Gemuk

 

Dokter Rumah Sunat Kaisar Gemolong memberikan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kondisi buried penis pada anak yang memiliki kelebihan berat badan atau gemuk.

  • Menjaga Berat Badan Ideal: Menjaga berat badan pada rentang ideal sangat penting untuk mencegah kelebihan lemak tubuh yang menjadi penyebab buried penis. Untuk itu, peran orang tua dalam memberikan pola makan yang sehat dan aktifitas fisik yang teratur sangat penting.
  • Pola Makan yang Sehat: Pola makan sehat dapat membantu menurunkan risiko buried penis pada anak-anak dengan kelebihan berat badan. Hindari atau batasi konsumsi makanan cepat saji dan junk food karena makanan ini seringkali tinggi kalori dan lemak. Sebaiknya perbanyak konsumsi sayur dan buah, biji-bijian, serta protein seperti ikan atau daging tanpa lemak.
  • Aktifitas Fisik: Meningkatkan aktifitas fisik anak dapat membantu mengontrol berat badan dan mencegah kondisi buried penis. Orang tua sebaiknya mendorong anak melakukan aktivitas fisik setiap hari dengan cara yang menyenangkan seperti bermain atau olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda atau renang.
  • Perawatan Setelah Sunat: Untuk mencegah buried penis pada anak yang disunat, perawatan yang baik setelah sirkumsisi sangat penting, termasuk menjaga kebersihan daerah operasi agar tetap kering dan bersih. Perhatian khusus juga harus diberikan pada sirkumsisi pada anak dengan kelebihan berat badan, karena mereka lebih rentan terhadap komplikasi seperti buried penis.
  • Kontrol Medis Rutin: Mengontrol kesehatan secara rutin dapat membantu mencegah atau merawat buried penis pada anak yang memiliki kelebihan berat badan. Orang tua sebaiknya memperhatikan tanda-tanda buried penis pada anak, seperti penis yang tertanam atau sulit dilihat. Agar lebih memastikan, konsultasi ke dokter dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin akan membantu orang tua mengetahui kondisi kesehatan secara lebih rinci dan dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat.

 

Efek Samping pada Kesehatan Anak Gemuk yang Mengalami Buried Penis

 

Buried penis pada anak gemuk dapat berdampak buruk pada kesehatan anak. Berikut dokter Rumah Sunat Kaisar Gemolong memberikan informasi mengenai beberapa efek samping pada kesehatan anak gemuk yang mengalami buried penis:

  • Infeksi Saluran Kemih: Buried penis dapat menyebabkan infeksi saluran kemih pada anak gemuk. Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan gejala sakit perut bagian bawah, demam, dan rasa tidak nyaman selama buang air kecil. Infeksi yang tidak diobati dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan komplikasi yang lebih serius.
  • Gangguan Seksual: Buried penis dapat juga menyebabkan gangguan seksual pada anak gemuk ketika sudah dewasa. Penis tersembunyi dapat mengurangi gairah seksual karena daerah sekitar penis tidak terstimulasi dengan baik. Penis yang tersembunyi juga dapat menyebabkan kesulitan atau rasa sakit pada saat berhubungan seksual.
  • Masalah Psikologis: Anak yang mengalami buried penis juga dapat mengalami masalah psikologis, seperti rendah diri dan kurangnya rasa percaya diri. Kondisi ini dapat mempengaruhi kesejahteraan mental anak dan berdampak pada interaksi sosial anak. Masalah psikologis dapat berlangsung hingga masa dewasa dan mempengaruhi kesehatan mental dan emosional anak secara keseluruhan.
  • Inkontinensia Urin: Buried penis pada anak gemuk dapat juga menyebabkan inkontinensia urin atau masalah pengontrolan buang air kecil. Kondisi ini terjadi ketika meningkatnya tekanan pada saluran kandung kemih dan anak tidak mampu menahan buang air kecil. Inkontinensia urin dapat mempengaruhi aktivitas dan kualitas hidup anak.
  • Masalah pada Kepala Penis: Bila buried penis tidak segera ditangani, kulit penis bisa tertarik ke atas kepala penis terus menerus, hal ini bisa menyebabkan luka dan infeksi di daerah kepala penis. Masalah pada kepala penis juga terlihat kemerahan dan kulit terlihat kering dan pecah-pecah.

Jika anak mengalami buried penis, segera berkonsultasi dengan dokter atau spesialis urologi agar dapat diberikan penanganan yang tepat dan mencegah terjadinya komplikasi kesehatan lebih lanjut. Selain itu, menjaga berat badan anak, melakukan olahraga secara teratur, dan menjalani pola makan sehat dapat membantu mencegah anak mengalami buried penis sejak dini.

RUMAH SUNAT KAISAR

Kaloran Gemolong Sragen

0856.4040.1616

www.sunatkaisar.com

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *